Kematian Bayi Harimau Cenora Menjadi Teka-Teki di BBKSDA Jabar

Bandung, wartasatu.id – Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jabar tengah dihebohkan dengan kabar misterius tentang kematian bayi harimau jenis Benggala yang bernama Cenora. Saat ini, BBKSDA Jabar belum menerima laporan resmi terkait insiden ini, yang membuat penasaran banyak pihak.

Koordinator Humas BBKSDA Jabar, Eri Mildranaya, mengungkapkan bahwa pihaknya belum mengetahui alasan mengapa Alshad Ahmad, pemilik bayi harimau tersebut, belum melaporkan kematian harimau tersebut. “Yang bersangkutan wajib segera melaporkan, gitu kan, kita juga belum tau alasannya belum melaporkan, yang bersangkutan lebih paham,” ujar Eri.

Foto : instagram @alshadahmad

Jika laporan tidak kunjung masuk, BBKSDA Jabar berencana untuk segera bertindak dengan menurunkan tim investigasi untuk menemui langsung Alshad dan mencari tahu lebih lanjut mengenai kejadian tragis ini. Sebelumnya, Alshad telah beberapa kali melaporkan kematian harimau yang dipeliharanya, namun kali ini, laporan belum kunjung diterima.

Bayi harimau Cenora bukanlah harimau pertama yang dilaporkan meninggal oleh Alshad. Pada tahun 2022, Alshad juga melaporkan kematian harimau lain bernama Jinora.

Foto : Instagram @alshadahmad

Kasus ini semakin menarik perhatian publik karena Alshad menyampaikan kabar kematian Cenora melalui postingan foto di akun Instagram miliknya. Di foto tersebut, terlihat Alshad berfoto bersama Cenora, menambah misteri di balik kematian harimau yang belum terungkap penyebabnya.

BBKSDA Jabar dan para pemerhati konservasi satwa liar sangat menantikan laporan resmi dari Alshad untuk mengungkapkan kebenaran di balik kematian bayi harimau Cenora dan menjaga keberlanjutan perlindungan satwa langka yang menjadi harta berharga alam Indonesia. Mari bersama-sama berharap agar kasus ini segera mendapatkan kejelasan dan keadilan untuk kesejahteraan satwa liar di masa mendatang.

Dilansir dari KumparanNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *