CILACAP, Wartasatu.id – Komandan Kodim 0703/Cilacap, Letkol Inf Andi Yuliazi, S.E., M.l.P secara resmi menutup kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III di Desa Caruy, Kecamatan Cipari, penutupan kegiatan berlangsung dalam sebuah upacara di Lapangan Desa setempat, pada hari Kamis (19/10/2023).
Bertindak selaku Inspektur Upacara Letkol Inf Andi Yuliazi, S.E., M.I.P, Komandan Upacara Lettu Inf Sawijan, sedangkan Perwira Upacara oleh Kapten Cba M. Isa Saefudin.
Acara tersebut dihadiri Kepala Satpol PP Cilacap, Luhur Satrio Muchsin, mewakili Penjabat Bupati Cilacap. Hadir pula perwakilan Forkopimda antara lain Wakapolresta Cilacap AKBP Arief Fajar Satria, S.H, S.I.K, M.H (Wakapolresta Clp), Kapten Laut (P) Agus Arief Wibowo (Paspotmar Lanal Cilacap), Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cilacap Saiful Musta’in, Ketua Bidang IV Tim Penggerak PKK Kabupaten Cilacap Mahdina Taufik Nurhidayat, serta unsur BUMD, BUMN.
Selain itu turut hadir Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Cilacap Taryo, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Cilacap, Arida Puji Hastuti, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cilacap Supriyanto, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Cilacap Wahyu Ari Pramono, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Cilacap Bintang Dwi Cahyono, Forkopincam Kecamatan Cipari, Kepala Desa se Kecamatan Cipari, serta undangan lainnya.
Sejak dibuka pada 20 September 2023 lalu, TMMD Sengkuyung Tahap III ini telah menyelesaikan sejumlah proyek fisik dan non-fisik yang berdampak positif bagi masyarakat setempat, diantara proyek fisik yang telah selesai diselesaikan termasuk pembangunan jalan rabat beton dengan total volume 670 meter persegi (670 X 3m) dan 450 meter persegi (180 X 2,5m)pembangunan Gorong-gorong Plat, jambanisasi sebanyak 14 unit, dan rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak 5 unit, selain proyek fisik, TMMD juga menyelesaikan beberapa kegiatan non-fisik seperti memberikan wawasan kebangsaan kepada masyarakat, layanan pengobatan masyarakat gratis, serta upaya menjaga kondusifitas dalam masyarakat menjelang pemilu 2024.
Saat membacakan sambutan Pangdam IV Diponegoro, Mayjen TNI Widi Prasetijono, Letkol Inf Andi Yuliazi menjelaskan makna penting program TMMD yang telah berlangsung selama lebih dari 8 dekade ini.
“TMMD merupakan salah satu bentuk bakti TNI dalam membantu pemerintah daerah dalam percepatan pembangunan infrastruktur dan infrastruktur di wilayah-wilayah yang masih sangat dibutuhkan, terutama bagi masyarakat yang tinggal di pedesaan dan daerah terpencil,” jelasnya.
Dandim berharap program TMMD ini menjadi momentum penting untuk meningkatkan semangat kebersamaan dan gotong royong seluruh komponen bangsa serta mewujudkan kemanunggalan antara TNI dengan rakyat dalam mendukung program pemerintah demi meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Di akhir Kegiatan, Dandim dan rombongan meninjau secara langsung program sasaran TMMD dan menyapa warga, Dandim menyampaikan, agar pembangunan fisik hasil TMMD ini masyarakat untuk turut menjaga dan merawatnya, hal tersebut disampaikan agar sasaran yang diterima masyarakat akan bermanfaat,” tutupnya.